Pola Makan Sehat untuk Generasi Milenial yang Kuat

Mana nih suaranya generasi boba?

Pernah gak sih setiap beli minuman kekinian itu kamu bertanya,

“Apa saja ya kandungan gizi yang ada didalamnya?!”

Bicara tentang nutrisi sehat tak pernah habis dibahas. Pola makan harus diperhatikan karena asupan itu penting demi daya tahan tubuh. Cuma tak bisa kita pungkiri jika banyak godaan di depan mata yang menyajikan kuliner dengan cita rasa yang ingin dicoba.

Selain tren kuliner yang bergerak dinamis, dukungan teknologi untuk memesan makanan secara daring juga bergerak taktis. Promo-promo makanan dengan berbagai hidangan seolah memanjakan mata kita. Selera makan dan minum semakin menggila di kalangan milenial.

Kondisi demikian mulai mempengaruhi gaya hidup sehat karena pola makan kita tak lagi memperhatikan asupan gizi. Saat membeli makanan, kita jarang sekali memperhatikan komposisi. Kadang kita hanya melihat porsi karena yang ada dalam benak kita asal perut terasa kenyang.

Guna mengantisipasi hal tersebut menjadi bad habbit yang menjadi tren di kalangan milenial, maka Badan POM menyelenggarakan acara “Ngobrol Asyik” (09/11) dengan tema Makan Sehat ala Generasi Cerdas. Acara yang diselenggarakan di Mitra Terrace, Gatot Subroto ini bertujuan sebagai kampanye terhadap keamanan pangan. Selain talkshow, acara juga diisi dengan kompetisi yel antar pelajar SMA/SMK, dan hiburan live music dari beberapa performer.

Langkah yang dilakukan Badan POM tentu membuat masyarakat sadar bahwa sebelum mengonsumsi produk obat dan makanan harus memastikan kembali legalitas, keamanan, dan keaslian produk yang akan dibeli. Dengan begitu kita bisa memilih makanan dan minuman yang memiliki kandungan gizi seimbang. Selain itu, penting juga diperhatikan asal-usul makanan hingga cara memproses bahan sebelum disajikan. Jika ingin lebih cermat, kita juga harus perhatikan kondisi kemasan dari makanan tersebut karena beberapa kemasan seperti plastik atau styrofoam berbahaya bagi kesehatan tubuh.

Dalam pernyataan kepala Badan POM RI, Ibu Penny K. Lukito mengungkapkan, “Kita dituntut untuk mampu mempromosikan aksi melawan kelaparan di seluruh dunia, memastikan keamanan pangan, serta pola hidup dengan pangan yang bergizi dan sehat until seluruh penduduk di dunia”. Pernyataan tersebut sejalan dengan tema global World Food Day 2019 “Our Actions are Our Future. Healthy Diets for a #zerohunger World”. Komitmen ini juga mendukung gerakan yang digagas oleh Food and Agriculture Organization (FAO) untuk membiasakan konsumsi pola pangan yang aman dan gaya hidup sehat yang aktif.