Puncak kegiatan dari rangkaian ulang tahun ke-59 Telkom Indonesia diselenggarakan lewat konsep acara DIGItal isLAND atau yang kerap disingkat Digiland 2024. Tanggal 27 dan 28 Juli, Tennis Indoor Senayan begitu ramai. Dari generasi muda sampai generasi tua hadir berbaur mengikuti tiap agenda acara yang telah disusun dengan tema “Elevating your Future”. Blogger Eksis pun ambil bagian sebagai pengunjung dalam Digiland tahun ini.
Dari semua
acara, aku paling suka dengan sesi konferensi. Ada topik pembahasan yang
edukatif dan pembicara yang inspiratif secara bergilir membuka wawasan baru
bagi siapapun yang hadir. Dari informasi yang aku dapat berdasarkan siaran pers,
Digiland Conference dihadiri lebih dari 3.500 peserta yang terdiri
masyarakat umum dan karyawan TelkomGroup.
Pada tahun
ini, ada 5 sesi talkshow yang sudah diselenggarakan dengan tema besar “Rising
Above The Uncertainties”. Masing-masing talkshow punya warna yang
berbeda dibanding tahun sebelumnya sebab ditentukan juga subtema sesuai
kapabilitas dari narasumber yang hadir pada hari pertama. Menurutku, tiap talkshow
punya gaya diskusi dan penyampaian yang disesuaikan dengan pengalaman masing-masing
narasumber. Konsep ini makin unik, saat peserta konferensi yang hadir bisa
mengajukan pertanyaan melalui scan barcode yang dibagikan pemandu talkshow
atau moderator lewat layar. Mari kita bahas informasi apa saja yang sudah
didapat dari talkshow atau konferensinya, satu per satu.
1.
Elevating Your Future
Talkshow pembuka langsung menghadirkan tiga
pembicara sekaligus seperti Muhamad Fajrin Rasyid (Direktur Digital Business
Telkom Indonesia), Wafa Taftazani (Founder VCGamers, UpBanx, dan
ModalRakyat), serta Cinta Laura Kiehl (Sociopreneur). Masing-masing
narasumber menyampaikan pendapat terkait cara memanfaatkan Generative AI
untuk berkarya tanpa batas. AI lahir dari pemikiran kreatif yang melek
teknologi sehingga muncul sebagai solusi digital untuk hadapi tantangan zaman
yang makin krusial.
Direktur Digital Business
Telkom, Fajrin Rasyid mengatakan penggunaan AI punya dampak positif dalam
meningkatkan kecepatan dan efisiensi pemrosesan dan analisis data, terutama
untuk meningkatkan pengalaman pelanggan. Progressnya tentu bisa
dirasakan bagi perusahaan sebab AI akan selalu memberi alternatif unik dengan
inovasi digital yang berkelanjutan. Apalagi jika AI bisa tetap dioperasikan oleh
individu yang memang punya kualitas technology skill mumpuni.
“Saya percaya bahwa penggunaan AI
khususnya dalam dunia pekerjaan dapat memberi output yang lebih baik, ketimbang
pekerjaan yang tidak dibantu dengan AI. Telkom juga telah menerapkan dan
menggunakan AI, khususnya dalam customer service agar dapat memberi pelayanan
yang makin maksimal kepada pelanggan dan memperbaiki business process,”
ujar Fajrin.
2. Elevating Your Enterprise
Angkat topik yang tak kalah menarik
dan relevan dengan pengembangan bisnis, sesi konferensi ini begitu
menginspirasi. Tiga narasumber yang hadir sudah terbukti memberi dampak positif
di Indonesia. Turut menjadi pembicara yaitu F.M. Venusiana (Director of
Enterprise & Business Service Telkom Indonesia), Andanu Prasetyo (CEO
Maka Group & Founder of Toko Kopi Tuku), dan Denny Sumargo (Entrepreneur).
Aku paling mengapresiasi atas insight yang disampaikan Ibu FM Venusiana R
dalam sesi konferensi dengan subtema “Building Future Enterprise: How to
Keep Up in the Digital Era”
Beliau menjelaskan “salah satu
contoh digitalisasi saat ini yang dilakukan Telkom adalah Padi UMKM. Melalui
Padi UMKM Telkom tidak hanya memberi keuntungan bagi perusahaan sendiri, namun
juga kepada pihak-pihak lain yang terlibat seperti UMKM. Melalui Padi UMKM
banyak UMKM yang merasa terbantu karena membuat bisnis semakin efisien dan
dapat meningkatkan produksi”
Informasi seperti ini sangat bermanfaat bagiku sebagai bagian dari pelaku UMKM. Berarti, Telkom sudah berkomitmen untuk ambil peran mendukung produk lokal supaya punya pangsa pasar secara global atau lebih luas lagi. Khususnya, produk lokal bisa terus tumbuh melahirkan pengusaha-pengusaha baru yang mau mulai berbisnis.
Hiburan sudah menjadi gaya hidup atau
kebutuhan masyarakat terkini. Konten podcast seperti Agak Laen bisa
memberi motivasi, semangat, dan inspirasi segar yang selalu dibumbui
materi-materi jenaka. Sesi konferensi ini makin asyik saat Bene Dion, Boris
Bokir, Indra Jegel, dan Oki Rengga mengemas talkshow dengan obrolan
ringan dan lebih dekat kepada para pengunjung yang hadir saat itu.
Lebih lanjut, pertanyaanku juga turut
terpilih dibacakan dan dijawab langsung para komika di atas panggung. Pada
momen konferensi tersebut, aku menanyakan tujuan jangka panjang dari Agak Laen untuk
hadir sebagai bentuk Intellectual Property (IP) yang punya keterkaitan bisa
melahirkan karya-karya kreatif selain konten siniar dan film. Agak Laen bisa
dibawa ke sisi pertunjukan musikal, komik, dan hal-hal kreatif lain yang bisa
memaksimalkan potensi meraup cuan untuk eksplorasi ide dari passion yang
telah terbentuk pasarnya.
4.
Elevating Your Enterprise
Dari sisi perfilman, konferensi ini
menghadirkan tiga narasumber yang sudah berhasil membangun industri perfilman
dari masa ke masa. Mulai dari produser rumah produksi Miles Film (Mira
Lesmana), CEO Visinema Group (Angga Dwimas Sasongko), dan aktris berbakat
(Sheila Dara Aisha). Mereka berhasil mengemukakan perspektif bisnis dan
relevansi antara industri perfilman serta digital strategi yang harus
dijalankan untuk tetap eksis. Materi dalam sesi konferensi ini begitu sesuai
dengan apa yang aku harapkan sebab masing-masing narasumber juga memberi opini
seperti apa memanfaatkan AI untuk berkarya dan masuk jadi bagian kreatif
industri perfilman seperti sekarang.
5.
Elevating Your Impact
Pengalaman itu bisa berharga saat
kita mengambil pembelajaran dan pengetahuan atas apa yang pernah kita lakukan
untuk lingkungan. Dalam kesempatan konferensi ini, aku mengambil wawasan baru untuk
jadi individu yang harus punya pemahaman lebih baik dalam mengatasi krisis
iklim. Bahkan sesi talkshow ini bisa menjadi sumber inspirasi bagi siapa
saja yang mendengarkan sehingga kita bisa ambil peran untuk jaga bumi secara
bijak.
Turut hadir sebagai pembicara talkshow
yaitu Ambassador The United Nations Development Programme Indonesia (SDGs
Mover) Chelsea Islan, Content Creator (Jerhemy Owen), dan Founder
Pable (Aryenda Atma). Sebagai publik figur, Chelsea menyampaikan peran dan
pesannya terhadap teknologi digital yang mengamplifikasi dampak bagi lingkungan
lewat usaha yang terus mendukung inisiatif berkelanjutan supaya menciptakan masa
depan generasi yang lebih ramah terhadap bumi.
Bagi teman-teman pembaca yang belum
sempat bergabung pada Digiland 2024 tahun ini, alangkah baiknya bisa menunggu acara
serupa hadir kembali tahun depan. Dalam kesempatan tersebut, Telkom juga tak
hanya memberi edukasi agar antar pembicara dan peserta bisa saling terkoneksi.
Peresmian wajah baru portal informasi utama yang biasa diakses masyarakat
seperti www.telkom.co.id diperkenalkan
kembali.
Menginjak usia yang makin tua, fokus
bisnis Telkom harus mengarah pada segmen Business to Business (B2B)
sehingga layanan situs webnya makin terintegrasi dengan seluruh website layanan
digital TelkomGroup. Aku berharap pengelolaan web bisa makin matang sehingga user
experience saat akses informasi terbaru terkait aktivitas finansial dan
performa Telkom bisa lancar.
Kesempatan Digiland 2024 menjadi tahun kedua, aku hadiri acara berkualitas seperti Digiland. Ada hal yang bisa aku tangkap untuk tahun ini seperti apa Telkom Indonesia terus menciptakan berbagai peluang dan mewujudkan perubahan positif dari satu sektor bisnis ke bisnis yang lain. Semoga tahun depan Digiland tetap diadakan dan kita bisa menemukan kisah inspiratif lain tentang ketekunan, keberanian, dan kesuksesan dari sosok-sosok yang mampu membuat perubahan digital di Indonesia menjadi lebih baik.
Keren banget nih telkom makin berkembang pesat. Terutama dengan kehadiran AI justru semakin inovatif dan pelanggan makin luas.
BalasHapusSaya dah lama gak hadir di event offline kek gini, pasti seru ya. Apalagi event yang meambah ilmu, termasuk pengetahuan tentang AI
BalasHapusaku kangen bisa ikutan acara Telkom, apalagi kemarin diajak main ke kantornya hehe
BalasHapusAhh udah lama banget ga ikut acara ginian. Pasti seru yaa. Enak banget dulu saya juga sering ikutan acara acara seperti ini, sekarang lebih ke gada waktunya :/
BalasHapusDigiland ini berarti acaranya Telkom group ya Kak? Seru sih acara seperti ini, untuk update pengetahuan, teknologi, dan tentunya networking.
BalasHapusPelaku usaha harus paham betul tentang teknologi. Terutama AI yang sudah banyak menginvasi pebisnis. Dgn adaptif thd teknologi, pengusaha diharapkan mampu bersaing di kancah nasional hingga internasional. Tentunya berkat bantuan internet dari Telkom Group.
BalasHapusAnak bisnisnya Telkom ini banyak yaa..
BalasHapusDan keren banget Digiland 2024, karena merangkul anak muda untuk Elevate Future, Enterprise, Passion, Business, dan Impact. Jadi seluruhnya berkesinambungan dan berproses. Apalagi kini ada teknologi AI yang sangat memudahkan dalam menyelesaikan pekerjaan atau dalam mencari referensi.
Saya juga pakai AI untuk blog saya, namun hanya sebagian kecil karena kadang informasinya kurang akurat dan kurang objektif.
BalasHapusAcaranya keren banget, jadi mupeng pengen ikutan. Emang AI ini membantu banget buat para konten kreator, hanya juga perlu waspada sama isi kontennya. Jadi ya bijak² juga makan AI-nya ❤️
BalasHapusAcaranya keren banget ya Kak plus narasumber yang diundang juga mereka yang berkompeten di bidangnya
BalasHapusKeren banget acaranya. Banyak insight bertebaran dari para narasumber keren. Nggak kaleng-kaleng emang Telkom bisa mengadakan acara yang keren dan menginspirasi.
BalasHapusBagus banget ya acaranya Digiland ini. Elevating your future, passion, and your mind. Senengnya bisa nambah ilmu baru dengan mengikuti talkshow Digital Island ini
BalasHapusKeren banget ya acaranya. Kapan di Kotaku ada acara keren kayak gini. Bosen kalau ada talkshow isinya pejabat yang diomongin itu2 mulu.
BalasHapusMenarik banget materinya kak. Dunia makin maju, teknologi selalu ada yang baru, mau ga mau kita harus bedamai dan memanfaatkan AI ya.
BalasHapus