Internet Provider Mendukung Kebutuhan Komunitas dalam Setiap Event Daring

 

Event daring menjadi konsep acara yang sering ditemukan saat pandemi. Hal ini yang melatarbelakangi Blogger Eksis bersama komunitas film KOmpasianer Movie enthusIast Klub (KOMiK) membuat sebuah acara cerdas cermat dengan konsep virtual. Sebagai bagian dari Mimin KOMiK, tercetus ide acara bertajuk “Liga KOMiK”. Suatu kompetisi untuk uji wawasan seputar perfilman dari beberapa movie enthusiast yang tergabung dalam tim. Mereka harus punya modal internet provider yang mendukung untuk jawab setiap tantangan dari babak ke babak.

Alhamdulillah, KOMiK begitu konsisten menyelenggarakan kegiatan liga selama 3 tahun berturut-turut. Tahun pertama masih dibiayai dari dana komunitas, tahun kedua dan tahun ketiga sudah berhasil diselenggarakan dengan kolaborasi bersama. Tahun lalu, Liga KOMiK mendapat sponsor dari platform OTT, Genflix. Sementara tahun ini, Museum Penerangan di bawah naungan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KomInfo) turut andil mensukseskan perhelatan Liga KOMiK.

Sebagai panitia, aku tak hanya bisa duduk manis. Zoom meeting dan set soal harus dipersiapkan dari tiap sesi pertandingan. Kelancaran acara online akan berlangsung baik saat jaringan internet provider sesuai harapan alias stabil. Jangan sampai acara tertunda hanya karena kendala sinyal internet yang lemot. Sebab internet sudah menjadi kebutuhan pelanggan, termasuk pengurus dan anggota komunitas itu sendiri.

Jerih payah menyelenggarakan Liga KOMiK memang tak bisa dibayar dengan apapun. Bisa menggabungkan beberapa individu dalam satu tim atau bertemu online dengan sinepil-sinepil dari berbagai daerah menjadi sinergi yang tak terlupa. Manfaat jaringan internet cepat makin terasa untuk memenuhi kebutuhan komunitas. Sungguh setiap perjuangan yang dimulai dengan baik, pasti akan capai kemenangan yang paling asyik.

Setiap tim dalam Liga KOMiK harus menjawab semua soal seputar perfilman dan beberapa soal terkait sponsor. Bobot soal per set dibuat tak bisa sama rata. Masing-masing soal harus punya bobot sama (kadar soal susah, sedang, dan sulit). Semua diperhitungkan panitia untuk menghadirkan tantangan yang menguji adrenalin peserta. Mereka tinggal menyiapkan kuota internet provider terpercaya untuk menyelesaikan semua challengenya.

Dari tiap babak dalam Liga KOMiK akan ada tim yang melaju atau mundur. Jatuh bangun setiap tim bakal terlihat, tim harus mengamankan skor demi masuk ke babak selanjutnya. Dibutuhkan kecepatan, ketepatan, dan ketelitian untuk memenangkan setiap pertandingan. Ditambah kekompakan dan strategi tim yang solid demi meraih total hadiah jutaan rupiah untuk menjadi jawara Liga KOMiK.

Ada satu kisah dari KOMiKer yang sampai rela mengerjakan soal atau kuis saat Liga KOMiK diluar rumah. Ia berdiri tepat dibawah tiang pemancar IndiHome supaya jaringan internet provider stabil. Padahal tanpa hal konyol seperti itu, penyedia layanan internet cepat dari anak perusahaan Telkom Group ini selalu menjawab kebutuhan pelanggan.

“Plong” rasanya hatiku saat tak ada kendala dalam setiap menyelenggarakan event online. Setelah zoom berakhir atau setiap babak yang dituntaskan dalam Liga KOMiK membuatku seolah sudah menunaikan kewajiban. Terima kasih untuk para sponsor dan para peserta yang sudah pernah ikut Liga KOMiK. Semoga kompetisi online ini tak hanya sekadar menang dan kalah, tapi ada bentuk lain dari komunitas film dalam mewarnai ekosistem perfilman Indonesia. Sebab kemenangan selalu mungkin bagi mereka yang menolak untuk berhenti berjuang demi kebaikan.

Dari sini aku sadar bahwa keterbatasan jarak dan waktu yang kita miliki justru dipertemukan dengan internet. Semua serba digital dan tumbuh jadi potensi baru yang layak dikembangkan dengan konsep-konsep acara lebih seru. Padahal kita tahu sudah banyak manfaat internet yang kita rasakan dan begitu dekat dalam keseharian.

Tulisan ini pun dibuat untuk berbagi pengalaman seperti apa manfaat internet provider cepat berbasis kebutuhan komunitas. Besar harapanku, IndiHome bisa selalu memberi pelayanan terdepan dengan memenuhi kebutuhan pelanggan sebagai prioritas utama. Dengan begitu pemberdayaan komunitas di Indonesia bisa terus berkembang, apapun bentuk konsep acara yang digagasnya. Aktivitas positif dan waktu yang produktif akan menjadi suatu langkah untuk kita manfaatkan internet secara bijak dan berkelanjutan.